Sabtu, 23 Juni 2012

Dunia itu Melenakan

    Banting tulang mandi keringat buat ISF & akhirusannah sudah selesai, saatnya istirahat dirumah. Sampai rumah, pasar malem menjerat hati adikkku dan kakakku. Sebagai kakak dan adik yang baik hati dan tidak sombong, saya turuti saja adikku dan kakaku.
    Amatilah....!!!, sesungguhnya banyak pelajaran yang bisa diambil dari semua yang kau lihat, kau dengar, dan kau rasakan. Sebuah kata yang menggambarkan keadaan yang telah saya rasakan malam ini adalah,  "Dunia itu Melenakan". Penuh fasilitas yang menyenangkan namun hanya sesaat, dunia ini penuh suara mengisi telinga, suara yang hanya menghibur telinga dan tak menghibur hati dan tak menyehatkan hati. Membuat suara merdu nan lembut penyentuh hati, penggugah keimanan tak diberi kesempatannya tuk mengisi jiwa.

Minggu, 17 Juni 2012

Aku Ingin Seperti Bulan Purnama di Tengah Gelapnya Malam









Ya Allah Yang Maha Membolak-Balikkan hati, Tetapkan Hatiku Pada AgamaMu dan Ketaatan Pada Mu

Kak, dia terlalu baik padaku, aku menyayanginya seperti aku menyayangi bapak kusendiri, bahkan aku jauh lebih dekat padanya daripada keluargaku sendiri.

Nb : ini cerita tentang sebuah misionaris, aku bingung menulisnya gimana...

Kak, Emang Kita Bisa Sukses tanpa Doa Seorang Ibu...?

Latar & Setting : Kelas 9C, senja nan sejuk, menjelang UKK
Ngomong-ngomong tentang larutan asam-basa nya kimia yang baru ana pelajari nich, saya jadi punya pertanyaan yg amat besar di otak ku, "keasaman ketiak saya dalam keadaan normal dan berkeringat berapa ya???" (bertanya-tanya sambil tersenyum-senyum sendiri). "Kak Amanah...", tiba-tiba suara sedikit merdu bin malu-malu kucing ala ulet keket menyambar telingaku yang sedang ikut-ikutan melamun. "Apa Shofi....???", suara itu pun kujawab dengan keanggunanku. Menurut aura wajahnya, sepertinya dia mau curcol ma gue nich..hexexeee PD..
Ternyata bener feelingku...